Jumat, 30 April 2010

Badai Matahari


Pada thn 2012 matahari akan mencapai titik didih tertinggi,byk terdapat bintik hitam medan maghnet/kutub maghnet di matahari ikut. Sehingga ikut mempengaruhi medan maghnet di bumi(situs resmi NASA). Medan magnet di bumi akan mirip spt jellyfish(ubur-ubur). Matahari, yang kita tahu sebagai bintang di sistem tata surya, mempunyai periode anomali tertentu untuk proses fusi nuklirnya. Dan akan mencapai puncak pada tahun 2012, dimana panas yang akan diterima bumi bisa mencapai 30 % dari kondisi normal akibat badai proton.
Badai Matahari terjadi ketika muncul flare dan Coronal Mass Ejection (CME). Flare adalah ledakan besar di atmosfer Matahari yang dayanya setara dengan 66 juta kali ledakan bom atom Hiroshima. Adapun CME merupakan ledakan sangat besar yang menyebabkan lontaran partikel berkecepatan 400 kilometer per detik. Itu loh jilatan api ketika terjadi solar maximum menyebar ke alam semesta & efek radiasinya, nih kita coba hubungkan dgn kalender bangsa maya; ramalan dunia segera berakhir pd thn 2012, ini kalender bangsa maya
berhenti pd tanggal 21 desember 2012 di percaya akan terjadi bencana besar di bumi. Pada hari itu matahari akan melepaskan jilatan apinya.Jilatan api yg disebut solar Flare itu akan mencapai bumi dan melepaskan radiasi yg luar biasa. Akibatnya, lempengan dasar bumi akan bergerak sehingga akan terjadi gempa bumi & Tsunami maha dahsyat. Jadi mereka tdk ingin menunjukkan kepanikan umat manusia. Akibat rentetan bencana alam yg membawa dunia menuju ambang kehancuran. Mulai dari hujan meteor, letusan gunung berapi hingga gelombang Mega tsunami yg menelan pegunungan Himalaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

My friends "memories in Bali"

listen music